Kemiskinan yang terburuk adalah KESEPIAN dan merasa tidak DICINTAI .... (M. Teresa)

Senin, Mei 25, 2009

Proses menuju kesempurnaan.

Bila kita diumpamakan sebagai satu tandan pisang, maka tidak semua buahnya matang secara serentak. Ada diantaranya yang masih berwarna hijau, belum matang. Maka, ada kalanya harus disimpan beberapa menunggu hingga matang semuanya.
Pisang yang telah matang dan pisang yang terlambat matang, kelak akan memiliki rasa yang sama yakni ‘rasa pisang’, bukan kacang atau jeruk . Meskipun waktu untuk menjadi matang berbeda-beda.
Begitulah kita, semuanya tidak ada yang sama. Ada kalanya menurut ukuran kita, suatu masalah dapat diselesaikan hanya dengan beberapa menit saja. Tapi bagi orang lain belum tentu, ia butuh waktu lebih lama untuk menyelesaikannya, bahkan belum sampai pada kesempurnaan. Namun pada akhirnya, hasil yang didapatkan tetap dapat dirasakan.
Dalam hidup ini tak seorang pun sempurna pada bingkai kemampuannya. Karena di antara kita memang tidak sama dan serupa, kita dilahirkan berbeda, hidup di lingkungan berbeda, pada kondisi yang berbeda dan segala hal yang berbeda. Yang harus diingat adalah bahwa setiap orang memiliki kesamaan keinginan dan memiliki hak yang sama dalam mendapat kesempatan, betapapun itu harus dipergilirkan, menunggu waktunya.
Karenanya, percuma saja memperdebatkan suatu ketidaksamaan, perbedaan, dan ketidakcocokan dengan orang lain, karena kita tak akan mendapat titik temu.
Sungguh tidak ada yang sempurna di antara kita, maka janganlah rendah diri…semua butuh proses untuk menjadi lebih baik…..

Read more...

Kategori